Featured Video

Kamis, 29 September 2011

Canggihnya Komunikasi Saat Ini

Kini, manusia saling berkomunikasi dengan menggunakan berbagai teknologi yang canggih. Berbagai kemudahan bisa kita nikmati dengan bantuan alat-alat teknologi tersebut . Misalnya saja, untuk bisa berinteraksi dengan lawan bicara, kita tidak perlu lagi harus menghampiri di mana pun ia berada. Dengan hadirnya teknologi telepon kita bisa saling bercakap-cakap walau pun lawan bicara kita berada di ujung dunia yang lain. Bahkan kecanggihan teknologi yang lebih baru yaitu telepon seluler dengan teknologi third generation (3G) atau dengan teknologi web camera, kita dapat saling bertatap muka walau pun jarak memisahkan.

Tapi ada juga yang memandang teknologi ini dengan pesimistis dengan alasan antara lain hilangnya lapangan pekerjaan bagi sebagian orang. Contohnya adalah petugas pengantar surat fungsinya tidak semendesak dulu, kini dengan adanya teknologi e-mail dan short message service (SMS) pesan-pesan yang ingin disampaikan tidak perlu melalui surat dan perangko lagi. Atau bisa juga terkait dengan masalah lain, yaitu masalah yang sampai kini tidak kunjung tuntas yaitu pembajakan. Para musisi dan sineas yang harusnya bisa memperoleh hak mereka melalui royalti atau dari sumber lainnya menjadi tidak bisa menikmati hasil jerih payah mereka secara utuh.

Era komunikasi saat ini telah mulai masuk ke dalam era digitalisasi. Teknologi analog perlahan tapi pasti akan segera tergantikan oleh teknologi digital. Jika teknologi analog dapat mengubah energi gelombang (secara fisik) menjadi energi listrik, amplitudo dan frekuensinya pun bersifat berkelanjutan, maka teknologi digital sifatnya berbeda, yaitu tidak berkelanjutan. Dengan kata lain dapat di-on/off-kan (di hidup matikan), dan terdiri dari serentetan rangkaian angka 0 dan angka 1 sebagai kode dari informasi yang dikandung olehnya.

Sistem Komunikasi mengacu pada bagaimana informasi bisa disebarluaskan atau ditukar. Caranya tentu saja bisa bermacam-macam. Informasi bisa diartikan sebagai kumpulan simbol, bisa juga digunakan sebagai komoditas dan dikaitkan dengan kekuasaan. Sebagai kumpulan simbol, informasi mengandung pesan di dalamnya. Sebagai komoditas, informasi dapat diperjual belikan dan dinilai dengan sejumlah uang atau keuntungan tertentu, misalnya tingkat rating untuk program televisi. Sebagai alat kekuasaan dapat dilihat dari kemampuan pihak tertentu dalam mengakses dan atau mengatur arus informasi yang ada.

Sistem Komunikasi digital bisa ada karena didukung hal-hal berikut ini:

-Transducer

Alat ini bisa mengubah suatu energi menjadi bentuk energi lainnya, misalnya mengubah energi akustik menjadi energi elektrik pada microphone, dan juga bisa sebaliknya pada speaker.

-Karateristik sinyal

Terdapat amplitudo dan frekuensi.

- Modulasi, bandwith dan Noise

Modulasi berfungsi untuk menyiarkan. Bandwith yaitu seberapa kuat dan seberapa cepat sinyal bisa sampai. Sedangkan noise adalah gangguan komunikasi yang muncul. Dapat kita bayangkan dalam proses siaran acara radio.

- Spektrum Elektromagnetik

Spektrum elektromagnetik merupakan kumpulan frekuensi elektromagnetik dari sinar radio sampai pada sinar X.

Kelebihan Sistem Komunikasi digital. Antara lain:

- Computer Compability

Sinyal dari sistem digital membutuhkan kemampuan yang sama dalam mengolah kode-kode digital pada tiap komputer, karena sinyal tersebut harus diolah melalui komputer. Keseragaman ini membuat akan terdorongnya suatu industry baru.

-Multiplex

Keragaman sinyal (multiple signals) bisa disajikan atau disiarkan melalui satu alat atau kanal komunikasi saja. Contoh yang paling dekat dengan kehidupan sehari-hari kita adalah teknologi telepon seluler. Kini hanya dengan satu telepon seluler saja kita sudah dapat menikmati siaran radio, siaran televisi, mau pun layanan internet.

- Integritas data ketika dipindahkan.

Gangguan cuaca atau keadaan geografis yang biasanya mengganggu proses penerimaan dan pengiriman sinyal pada sistem analog, kini dapat di atasi dengan menggunakan sistem komunikasi digital.

-Fleksibilitas

Hanya dengan satu alat, sistem digital bisa memuat beragam rupa informasi, baik suara, gambar, mau pun video. Misalnya saja seperti contoh telepon seluler yang telah dijabarkan di atas. Hal ini tidak bisa dilakukan dengan sistem analo yang membutuhkan beberapa sarana atau alat untuk memuat bermacam informasi tersebut. Selain itu, sistem digital telah memperkenalkan teknologi Digital Subscriber Line (DSL) yang bisa mengakses internet jauh lebih cepat dibandingkan teknologi ISDN dari system analog yang harga dan cara kerjanya relatif lebih mahal.

-Keefektifan biaya

Sarana yang digunakan untuk menikmati informasi dari system digital tidak memerlukan terlalu banyak biaya dan relative lebih mudah disbanding dengan system analog.

Selain kelebihan, system komunikasi digital juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

- Quantization Error

Informasi yang kita dapatkan bisa menjadi terbata jika system digital tidak mampu menampung semua sinyal digital yang seharusnya ada.

- Dominasi Sistem Analog

Walau pun teknologi digital memberi banyak kemudahan, tapi kini teknologi analog masih mendominasi. Butuh lebih banyak waktu untuk bisa mengubah semuanya menjadi digital.

- Public issues

Isu-isu seperti akan terkikisnya industry yang menyokong teknologi analog yang akan digantikan teknologi digital akan menimbulkan kerugian seperti mata pencaharian yang hilang, dan sebagainya.


Sumber:Mirabito, M.A.M., & Morgenstern, B.L (2004). New Communication Technology: Applications, Policy, and Impact, Fifth Edition, UK: Focal Press. (MM)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More